Motif Dayak

Motif Dayak

Jumat, 31 Juli 2015

DAYAK-UNDAU

Mari kita mengenal sekilas tentang DAYAK UNDAU :

Kebudayaan Dayak,
Dayak Undau merupakan salah satu subsuku Dayak yang berada di Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Sintang. Orang Undau di Kayan terbagi menjadi tiga macam, yaitu Dayak Undau Mau, Kayan, dan Menuang. Sesungguhnya bahasa dan adat mereka dapat dikatakan sama. Pembagian menjadi tiga macam itu dikarenakan tempat tinggal mereka yang berada pada tiga aliran sungai yang berbeda, yaitu Sungai Mau, Kayan, dan Menuang.Orang Undau yang ada di Desa Jambu dengan dusunnya Dusun Bindu yang terdiri dari Kampung Menuah, Kubing, Kesopuk, Temiang merupakan Undau Kayan. Yang di Desa Nanga Mau mereka ada di Kampung Montap adalah Undau Kayan. Begitu juga orang Undau yang ada di Desa Pakak, Kampung Sebangkoi.
Di Desa Tertung Mau yang bermukim di Kampung Landau, Kemantan, Dusun Tertung Mau, Dusun Joloh yang terdiri dari RT Ngolat, Tanjung Paoh, Itit, dan di Dusun Rohan ada di RT Beganjah. Mereka ini merupakan orang Undau Mau. Sementara itu, orang Undau yang ada di Kampung Emponyang, Melabak, Madak, dan tanah Tumbuh di Kayan Hulu disebut sebagai Undau Menuang.
Jumlah orang Undau diperkirakan sebanyak 6.325 (data diolah berdasarkan sumber data statistik kecamatan dan data desa tahun 1998). Menurut penuturan tetua. Orang yang menurunkan orang Undau adalah Julung Berani Raja Amirika di Menuang Tangga Batu. Mereka ini merupakan pecahan yang berpisah di Sungai Emas. Yang pertama menjadi temenggung adalah Lolai dari Emponyang. Sedangkan yang menjadi pemimpin Bunoh Undau adalah Jaya Meroti dari Lompa Puak. Tak ada yang tahu pasti dari mana suku ini berasal, hanya saja kampung orang Undau yang pertama adalah Laman Tebu’ Bajin dan Laman Botung.



Sumber Berita: www.kebudayaan-dayak.org




Tidak ada komentar:

Posting Komentar